Jangan Larang Anak Bermain Boneka

 Bermain boneka memiliki banyak manfaat baik bagi anak perempuan maupun laki-laki

Anak laki-laki sering kali diolok-olok bila bermain boneka.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pada umumnya, orang tua memberikan mainan kepada anak-anak mereka berdasarkan jenis kelamin. Anak perempuan kerap diberikan berbagai macam boneka, dari Barbie hingga boneka binatang, sementara anak lelaki diberi mainan mobil-mobilan atau kendaraan mainan lainnya

Anak laki-laki sering kali diolok-olok bila bermain boneka karena menikmati bermain peran atau bermain permainan pura-pura dengan bonekanya itu. Namun, beberapa psikolog menyarankan permainan dengan menggunakan boneka baik untuk anak perempuan dan laki-laki

Menurut para ahli, bermain peran dengan boneka dapat membantu anak-anak mengembangkan kedewasaan emosional, empati, komunikasi, dan keterampilan memecahkan masalah. Selain itu memiliki akses ke berbagai jenis mainan terlepas dari jenis kelamin yang dinilai para ahli baik untuk anak-anak dan melindungi mereka dari dunia yang mendiskriminasi gender

Berikut adalah beberapa manfaat dari bermain menggunakan boneka seperti dilansir Times of India:

1. Kematangan emosiona

Berdasarkan penelitian, anak-anak yang tumbuh besar dengan boneka ternyata tumbuh dengan pengertian yang baik mengenai dunia di sekitar mereka. Anak-anak mengubah dunia tempat mereka tinggal menjadi dunia yang lebih kecil dan dapat dikelola di mana mereka dapat bereksperimen dengan masalah-hari dan belajar bagaimana menghadapi situasi di tingkat mereka sendiri. Mereka mengembangkan kedewasaan emosional saat mereka merawat boneka, terhubung dengan mainannya dan menghadapi situasi dalam pikiran mereka

2. Kemampuan bersosialisas

Pada umumnya anak-anak bermain dengan boneka bersama dengan teman dan keluarga. Oleh sebab boneka sangat dapat menjadi alat yang tepat untuk dapat membantu mereka mengembangkan keterampilan sosial dan membuat mereka sadar bagaimana mereka dapat berkomunikasi dengan orang lain

Anak-anak belajar bagaimana berinteraksi dengan orang lain dan bagaimana menghadapi hal-hal di dunia nyata. Boneka-boneka ini kemudian bersifat interaktif dan mendorong untuk membantu dan berbagi dalam pikiran kecil. Anak-anak baik lelaki maupun perempuan juga akan belajar bagaimana merawat orang lain

3. Hobi Eksploras

Boneka satu dengan yang lain biasanya datang dengan latar belakang yang berbeda. Si kecil bisa belajar tentang berbagai kegiatan dan hobi yang menunggu untuk dieksplorasi menggunakan permainan peran dengan boneka. Secara langsung anak-anak memiliki kebebasan tersendiri untuk mengeksplorasi hobi atau kesukaan mereka dalam skala yang lebih kecil, bahkan dapat menentukan rasa suka dan tidak suka

Boneka dapat menjadi media yang sangat baik untuk pengembangan anak secara keseluruhan dalam menjelajahi berbagai bidang dan area. Hal kecil tidak harus melakukan pada satu hobi menjelajahi banyak aktivitas bersama bonekanya, sambil bermain peran.

4. imajinasi Mengembangkan

Bermain dengan boneka serta permainan pura-pura atau bermain peran dapat membayangkan imajinasi anak. Anda pasti pernah mendengar ketika si kecil mengatakan bahwa boneka mereka sakit dan dia hanya akan sembuh ketika mereka menyelamatkan boneka dari naga. Menurut Anda, bagaimana mereka bisa membuat cerita ini hanya dengan boneka? Boneka berinteraksi dengan pikiran mereka dan mendorong mereka untuk berpikir tentang berbagai situasi dan memperluas imajinasi mereka.


sumber : Antara

https://www.republika.co.id